tips memilih program master, tips memilih jurusan kuliah s2

INDBeasiswa.com – Meneruskan pendidikan ke jenjang lebih tinggi memang membutuhkan usaha yang lebih pula. Namun sebelum mengambil keputusan untuk meneruskan studi lanjut, ada baiknya anda menanyakan beberapa pertanyaan berikut pada diri anda terlebih dahulu. 1) Perguruan tinggi mana yang terbaik yang ingin anda masuki? 2) Bidang spesialis apa yang ingin anda geluti? 3) Berapa jangka waktu untuk menempuh program tersebut? 4) Jika gelar Master sudah didapatkan, bagaimana hal tersebut dapat meningkatkan karir ke depan nantinya?

Nah, jika memang anda sudah merasa yakin untuk mendapatkan gelar Master, berikut INDBeasiswa akan mengulas tentang bagaimana cara memilih program Master yang ingin ditekuni.

Bagaimana Cara Memilih Program Master yang Ingin Ditekuni

Bagaimana Cara Memilih Program Master yang Ingin Ditekuni (Image Source)

1. Memilih Perguruan Tinggi yang ingin dituju
Memilih perguruan tinggi yang akan ditempuh memang sangat krusial. Faktor-faktor seperti reputasi, akreditasi, peringkat dan juga link dengan industri atau market place merupakan beberapa hal yang harus anda pertimbangkan secara seksama. Oleh karena itu carilah perguruan tinggi yang konsisten dalam mempertahankan kualitasnya.

2. Memilih jurusan spesialis yang ingin Anda geluti
Selain memilih tempat perguruan tinggi, jurusan yang anda pilih juga bukan hal yang main-main. Contohnya saja begini, anda ingin mengambil program Master bidang Manajemen, tetapi secara spesifik bidang manajemen apa yang yang ingin anda tekuni? Apakah bidang keuangan? Marketing? Wirausaha? Atau sumber daya manusia? Pilihan anda harus benar-benar spesifik dan mewakili bidang yang ingin anda geluti dengan maksimal. Memiliki passion pada subjek yang ingin anda tekuni pasti memberikan hasil yang lebih baik, tidak hanya dari cara anda mengatur waktu tapi juga dari aspek-aspek yang lainnya.

3. Berapa lama program yang akan anda ambil nantinya
Durasi atau lama pendidikan merupakan salah satu faktor yang tidak bisa dianggap sepele. Ada program yang bisa diselesaikan dalam waktu enam bulan, setahun, lima belas bulan atau bahkan dua tahun. Kebanyakan durasi tersebut tergantung dari akreditasi perguruan tinggi. Rata-rata masa tempuh untuk program Master adalah satu sampai dua tahun. Kalau menyelesaikan program Master dengan durasi kurang dari setahun maka hasilnya tidak begitu dihargai dan dianggap.

4. Mencari informasi mengenai kurikulum yang digunakan
Supaya anda percaya diri dalam menentukan pilihan sebaiknya tanyakan pada pihak terkait mengenai topik yang akan anda pelajari, cara penilaian dan juga kurikulum yang digunakan.

5. Pikir ulang bagaimana nantinya dengan prospek karir Anda
Memiliki kualifikasi sebagai lulusan Master diharapkan dapat membantu anda untuk mendapatkan pekerjaan atau jabatan yang lebih baik. Tetapi kenyataannya hal tersebut tidaklah mudah. Persaingan antar lulusan Master tiap tahunnya juga sangat ketat dan anda harus gigih menghadapinya. Pengetahuan yang anda miliki saja tidaklah cukup, karena kemampuan berkomunikasi dan juga kepemimpinan juga harus anda asah. Namun biasanya industri atau market place akan lebih suka memilih karyawan yang berasal dari perguruan tinggi dengan reputasi bagus. Oleh karena itu pertimbangkan kembali perguruan tinggi mana yang ingin dituju saat mengambil program Master.