Pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub Tahun 2025 untuk Lulusan SMA/Sederajat (Deadline: 18 Juli 2025)
INDBeasiswa.com – Masih dalam pembahasan Sekolah Kedinasan yang sedang dibuka pada tahun 2025 ini. Saat ini tim INDBeasiswa akan membahas tawaran pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub (Kementerian Perhubungan) RI. Pada Tahun Anggaran 2025, Kementerian Perhubungan mengundang putra dan putri terbaik bangsa Indonesia lulusan SMA/sederajat untuk mengikuti Seleksi Penerimaan Calon Taruna (SIPENCATAR) formasi Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan (KEMENHUB) dan Pola Pembibitan Pemerintah Daerah (PEMDA). Berikut informasi selengkapnya mengenai pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub Tahun 2025.
Daftar Isi
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub Tahun 2025

JUMLAH FORMASI
Jumlah formasi yang dibuka adalah sebanyak 791 (tujuh ratus sembilan puluh satu) formasi, dengan rincian sebagai berikut:
- Formasi untuk kebutuhan di Kementerian Perhubungan sebanyak 271 (dua ratus tujuh
puluh satu) formasi; - Formasi untuk kebutuhan di Kementerian Perhubungan khusus Orang Asli Papua (OAP)
sebanyak 10 (sepuluh) formasi; - Formasi untuk kebutuhan di Pemerintah Daerah sebanyak 505 (lima ratus lima) formasi;
dan - Formasi untuk kebutuhan di Pemerintah Daerah khusus Orang Asli Papua (OAP) sebanyak
5 (lima) formasi.
KETENTUAN PEMBIAYAAN SEKOLAH KEDINASAN KEMENHUB JALUR POLA PEMBIBITAN
- Selama mengikuti pendidikan pada Sekolah Kedinasan Kemenhub, terdapat biaya akademik dan biaya non-akademik
- Untuk biaya akademik merupakan Biaya SPP per Semester dan biaya masa dasar pembentukan karakter ditanggung oleh pemerintah
- Biaya non-akademik terdiri dari biaya penunjang akademik yang dibebankan pada calon taruna/taruni sesuai dengan ketentuan Perundangan yang berlaku pada masing-masing Perguruan Tinggi
- Komponen dan perkiraan besaran Biaya Non Akademik Sekolah Kedinasan Kemenhub menyesuaikan tarif yang berlaku di masing-masing Perguruan Tinggi.
PERGURUAN TINGGI DAN PROGRAM STUDI YANG TERSEDIA (Sekolah Kedinasan Kemenhub RI)
A. PENDIDIKAN TRANSPORTASI DARAT
- Politeknik Transportasi Darat Indonesia – STTD (PTDI – STTD) Bekasi
Program Studi yang tersedia:
a. Transportasi Darat Sarjana Terapan
b. Diploma III Manajemen Transportasi Jalan / MTJ - Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
Program Studi yang tersedia:
a. Rekayasa Sistem Transportasi Jalan (RSTJ) Sarjana Terapan
b. Teknologi Rekayasa Otomotif (TRO) Sarjana Terapan
c. Diploma III Teknologi Otomotif (TO) - Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Teknologi Elektro Perkeretaapian (TEP)
b. Diploma III Manajemen Transportasi Perkeretaapian (MTP) - Politeknik Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (POLTRANS SDP) Palembang
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Manajemen Transportasi Perairan Daratan (MTPD) - Politeknik Transportasi Darat (POLTRADA) Bali
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Manajemen Transportasi Jalan (MTJ)
b. Diploma III Manajemen Logistik (M.Log)
B. PENDIDIKAN TRANSPORTASI LAUT
- Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma IV KALK (Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhanan) - Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma IV Nautika - Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma IV Nautika - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Surabaya
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Elektro Pelayaran - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Malahayati Aceh
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Sistem Kelistrikan Kapal - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Barombong
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Permesinan Kapal - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Banten
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Permesinan Kapal - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Sorong
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Manajemen Transportasi Laut (MTL)
b. Diploma III Permesinan Kapal - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Sulawesi Utara
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Studi Nautika - Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Sumatera Barat
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Studi Nautika
C. PENDIDIKAN TRANSPORTASI UDARA
- Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma IV Teknik Pesawat Udara (TPU)
b. Diploma III OBU (Operasi Bandar Udara)
c. Diploma III Pertolongan Kecelakaan Pesawat - Politeknik Penerbangan (POLTEKBANG) Surabaya
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III MTU (Manajemen Transportasi Udara)
b. Diploma III TBL (Teknik Bangunan dan Landasan) - Politeknik Penerbangan (POLTEKBANG) Makassar
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III TBU (Teknologi Bandar Udara) - Politeknik Penerbangan (POLTEKBANG) Medan
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Teknik Telekomunikasi dan Navigasi Udara - Politeknik Penerbangan (POLTEKBANG) Palembang
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III PPKP (Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran Penerbangan) - Politeknik Penerbangan (POLTEKBANG) Jayapura
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III MBU (Manajemen Bandar Udara) - Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi
Program Studi yang tersedia:
a. Diploma III Operasi Pesawat Udara
Baca Juga
- Beasiswa ASTRA Gratis Kuliah D3/D4 di Politeknik Astra untuk Lulusan SMA/SMK (Deadline: 31 Des 2025)
- Beasiswa UISI (Universitas Internasional Semen Indonesia) Gratis Kuliah S1 untuk Lulusan SMA/SMK/Sederajat Tahun 2022 – 2026 (Deadline: 31 Des 2025)
- Beasiswa STEM AFS ke Brazil, China, Mesir, India untuk Pelajar (Deadline: 15 Jan 2026)
- Beasiswa ITSB Sinar Mas Kuliah S1 2026 untuk Pelajar SMA SMK dan Gap Year (Deadline: 30 Nov 2025)
- Daftar Lengkap Beasiswa S1 2026 – 2027 untuk Lulusan SMA SMK Sederajat
PERSYARATAN PENDAFTARAN SEKOLAH KEDINASAN KEMENHUB RI
- Warga Negara Indonesia;
- Usia minimal 16 tahun dan maksimal 23 tahun pada 1 September 2025;
- Persyaratan nilai (bukan hasil pembulatan) Calon Taruna Pola Pembibitan:
- a. Untuk lulusan tahun 2025 dan sebelumnya: memiliki nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah minimal 7,0 (skala penilaian 1-10) atau 70,00 (skala penilaian 10-100) atau 2,8 (skala penilaian 1-4);
- b. Untuk lulusan tahun 2025 (yang belum memiliki ijazah): memiliki nilai rata-rata rapor pada 2 semester (semester genap kelas XI dan semester gasal kelas XII) 70,00 (skala penilaian 10-100);
- c. Untuk lulusan tahun 2025 dan sebelumnya, jika nilai rata-rata ijazah menggunakan skala penilaian 1-10 atau skala penilaian 1-4 diwajibkan untuk merubah (konversi) nilai tersebut menjadi skala penilaian 10-100 dengan melampirkan surat keterangan dari sekolah asal yang ditandatangani Kepala Sekolah;
- d. Bagi peserta formasi Pola Pembibitan khusus Orang Asli Papua (OAP) nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah minimal 6,5 (skala penilaian 1-10)/65,00 (skala penilaian 10-100)/2,6 (skala penilaian 1-4); dan
- e. Untuk lulusan luar negeri atau memiliki ijazah berbahasa asing wajib melampirkan surat penyetaraan/persamaan/konversi ijazah dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
- Tinggi badan minimal pria 160 cm dan wanita 155 cm. Khusus untuk Program Studi D-III PKP/PPKP/OBU/MBU/MTU/OPU, tinggi badan minimal pria 165 cm dan wanita minimal 160 cm;
- Calon Taruna formasi Orang Asli Papua (OAP) merupakan orang atau suku bangsa
yang berasal dari rumpun ras Melanesia yang terdiri atas suku asli di Papua; - Calon Taruna yang memiliki Prestasi di Bidang Riset dan Inovasi, Olahraga dan Seni, serta Organisasi dapat melampirkan bukti penghargaan berupa Piagam/Sertifikat/SK sebagai nilai tambah dalam proses Sipencatar Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan Tahun 2025;
- Berbadan sehat, tidak cacat fisik dan mental, bebas HIV/AIDS serta bebas narkoba;
- Belum pernah menikah serta bersedia tidak menikah selama mengikuti proses seleksi calon Taruna dan selama pendidikan pada Perguruan Tinggi di lingkungan Kementerian Perhubungan;
- Calon Taruna Pria tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemuka agama/adat pada saat tes kesehatan);
- Calon Taruna Wanita tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak berlubang tindik di telinga lebih dari 1 (satu) pasang (telinga kiri dan kanan), kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemuka agama/adat pada saat tes kesehatan);
- Memiliki ketajaman penglihatan normal dan tidak ada kelainan buta warna baik parsial maupun total;
- Tidak sedang menjalani dan terancam hukuman pidana karena melakukan kejahatan;
- Belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat dan/atau mengundurkan diri sebagai Taruna Pola Pembibitan Perguruan Tinggi di lingkungan Kementerian Perhubungan;
- Bersedia menaati segala peraturan dan ketentuan yang berlaku pada pelaksanaan SIPENCATAR Pola Pembibitan Perguruan Tinggi di lingkungan Kementerian Perhubungan;
- Bersedia diberhentikan dengan tidak hormat jika melakukan tindakan kriminal antara lain: pencurian, mengonsumsi dan/atau memperjualbelikan narkoba, melakukan tindak kekerasan (perkelahian, pemukulan, pengeroyokan, perundungan), dan melakukan tindakan asusila atau penyimpangan seksual;
- Khusus formasi Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan, bersedia ditempatkan
di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Perhubungan di seluruh wilayah
Indonesia setelah menyelesaikan Pendidikan; - Bersedia dinyatakan gugur apabila terbukti melakukan pemalsuan identitas/dokumen;
- Melakukan pembayaran biaya pendaftaran sesuai perguruan tinggi yang dituju
(besaran biaya dan ketentuan lebih lanjut dapat dilihat pada Lampiran IV); - Bersedia menandatangani Pakta Integritas Calon Taruna SIPENCATAR Kementerian
Perhubungan Tahun 2025 (bermaterai Rp.10.000,00) yang ditandatangi oleh calon
Taruna dan Orang Tua/Wali; - Memiliki surat elektronik/e-mail dan nomor telepon yang aktif dan valid untuk sarana
penyampaian perkembangan informasi proses seleksi. Adanya keterlambatan
informasi yang diterima oleh peserta akibat kesalahan penulisan alamat e-mail dan
nomor telepon yang tidak aktif, mutlak menjadi tanggung jawab peserta; dan - Setelah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan akhir, peserta wajib memenuhi
ketentuan tarif layanan akademik dan non akademik yang akan diumumkan lebih
lanjut oleh masing – masing Perguruan Tinggi yang dituju.
Baca Juga: Daftar Beasiswa Tahun 2025 – 2026 yang sedang dibuka
CARA MENDAFTAR SEKOLAH KEDINASAN KEMENHUB RI
- Pendaftar hanya memilih satu Perguruan Tinggi Kementerian atau Lembaga penyelenggara Sekolah Kedinasan dan apabila mendaftar lebih dari satu Perguruan Tinggi maka yang bersangkutan dinyatakan gugur.
- Bagi calon Taruna/Taruni yang berminat mendaftar pada Sekolah Kedinasan Kemenhub RI, wajib melakukan pendaftaran online melalui portal: https://dikdin.bkn.go.id dan mengunggah berkas dokumen yang dibutuhkan.
- Batas waktu pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub RI sampai dengan 18 JULI 2025 pkl 23.59 WIB.
- Panduan pendaftaran dan ketentuan pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub RI secara lengkap dapat dilihat di website resmi: https://sipencatar.kemenhub.go.id/pengumuman/40.
INFORMASI & JADWAL SELEKSI PENDAFTARAN SEKOLAH KEDINASAN KEMENHUB RI
- Seleksi Administrasi: Juli-Agustus 2025
- Seleksi Tahap II Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): Juli-Agustus 2025
- Seleksi Tahap III Tes Kesehatan dan Psikotes: September 2025
- Seleksi Tahap IV Tes Kebugaran Jasmani Transportasi, Wawancara dan Performance Test, Penilaian Prestasi: September – Oktober 2025
- Pengumuman Kelulusan Akhir: Oktober 2025
Informasi di atas hanya rangkuman. Pastikan anda telah membaca Panduan Pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub RI secara lengkap pada sumber informasi resmi berikut:
Sumber Informasi Resmi: https://sipencatar.kemenhub.go.id/pengumuman/40.
Instagram: @bpsdmp151 dan WA Channel: Sipencatar Official
Pengaduan terkait pelaksanaan Seleksi Penerimaan Calon Taruna Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan melalui:
https://sipencatar.kemenhub.go.id/helpdesk
E-mail: helpdesk_sipencatar@kemenhub.go.id pada hari Senin s.d Jumat pukul 09.00 s.d 17.00 WIB.
Silakan membagikan informasi Pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub di atas pada teman maupun keluarga yang membutuhkan. Semoga bermanfaat!



