kuliah di jepang, japan scholarship, kuliah luar negeri, tips sukses mendapatkan beasiswa jasso, tips berhasil mendapatkan beasiswa ke jepang
INDBeasiswa.com – Kesempatan meraih beasiswa itu merupakan hal yang bisa didapatkan dengan kerja keras serta adanya persiapan yang matang. Seperti yang sudah dilakukan oleh Herdiani dalam meraih Beasiswa JASSO pada program pertukaran pelajar di Universitas Nagasaki selama satu tahun saat tengah menjalani semester 8 di Universitas Airlangga. Perlu diketahui, Japan Student Services Organization (JASSO) adalah lembaga Independent Administrative yang menyediakan pelayanan untuk para mahasiswa Jepang ataupun Internasional. Adapun misi dari JASSO adalah menjadi pusat pemberi informasi ke Jepang bagi mahasiswa Internasional dan pemberi informasi studi ke Luar negeri bagi mahasiswa Jepang.

Berikut ini pengalaman dan tips yang ingin dibagikan oleh Herdiani untuk bisa sukses dalam meraih Beasiswa JASSO hingga bisa sampai ke Universitas Nagasaki, Jepang yang dilansir dari indonesiamengglobal.com.

Tips Sukses Meraih Beasiswa JASSO untuk Kuliah di Jepang

Apa bahasa yang digunakan?
Pastikan dengan sangat yakin bahwa bahasa yang digunakan untuk proses belajar mengajar adalah bahasa yang sudah anda kuasai. Herdiani tidak bisa berbahasa Jepang tapi ia telah melakukan konfirmasi bahwa bahasa yang digunakan di Universitas Nagasaki adalah bahasa Inggris. Tentunya ada himbauan dari pihak universitas tujuan untuk mengikuti sesi bahasa Jepang bagi para peserta.

Pastikan nilai SKS bisa ditranfer
Pertimbangkan nilai mata kuliah sewaktu mengikuti pertukaran pelajar dapat ditransfer atau tidak dalam SKS di universitas asal (Indonesia) terutama bagi anda yang ingin lulus tepat waktu. Herdiani sendiri tidak terlalu memusingkan hal itu karena menurutnya kuliah itu bukan berdasarkan lulus tepat waktu atau tidaknya, tetapi lebih ke arah bagaimana dan apa saja yang sudah dilakukan selama kuliah yang tentunya berguna. Perlu sekali bagi anda untuk berdiskusi dengan orang tua dan dosen di universitas asal anda.

Cek ulang persyaratan beasiswa
Menurut Herdiani persyaratan paling dasar dan utama dalam mengikuti kegiatan internasional adalah skor TOEFL. Oleh karena itu persiapkan diri anda segera untuk mengikuti tes TOEFL. Herdiani juga mengingatkan agar kalian yang ingin mendaftar beasiswa luar negeri untuk membuat checklist mengenai semua persyaratan yang dibutuhkan. Jangan lupa juga untuk mengecek kembali checklist tersebut, apakah sudah lengkap atau belum.

Baca Juga:
Daftar Beasiswa Jepang

Hubungi senior yang sudah menerima beasiswa
Keberhasilan akan semakin besar bila berkonsultasi pada senior yang sudah pernah mendapatkan beasiswa serupa. Apabila beasiswa tersebut masih baru pertama kali diadakan di universitas kalian, maka hubungi dan cari tahu alumni yang sudah berhasil mengikuti program beasiswa tersebut pada forum-forum atau group pelajar Indonesia yang banyak terdapat di internet dan media sosial. Herdiani mengatakan bahwa tips dari mereka akan sangat membantu anda dalam melengkapi proses pendaftaran.

Cari tahu seluk-beluk proses seleksi
Setiap program pasti memiliki proses seleksi yang berbeda-beda. Herdiani mencontohkan sebagai berikut: Proses penerimaan menuju Univeristas Nagasaki sangat singkat dan hanya memakan waktu 3 hari. Karena waktu yang sangat singkat maka 2 kandidat terbaik dipilih langsung oleh Universitas Airlangga melalui seleksi dokumen yang masuk dan selanjutnya Universitas Nagasaki yang akan menentukan satu orang pemenang terpilih. Berbeda halnya dengan proses seleksi untuk menuju Universitas Chonnam. Proses seleksi harus melalui beberapa tahap, seperti seleksi dokumen dan juga wawancara yang sepenuhnya dilakukan oleh Universitas Airlangga tanpa melibatkan campur tangan Universitas Chonnam.

Baca Juga:
Daftar Beasiswa Pertukaran Pelajar

Persiapan Sebelum Berangkat ke Jepang (Tips Meraih Beasiswa JASSO)

Kenali beasiswa yang diberikan
Herdiani mengungkapkan bahwa Beasiswa Jasso berlangsung selama sebelas bulan. Beasiswa tersebut diberikan pada bulan kedua dan seterusnya. Namun Beasiswa Jasso tidak menanggung tiket pesawat dan biaya hidup di bulan pertama di Jepang. Maka dari itu para penerima beasiswa harus mencari cara lain dalam menyiapkan dana untuk tiket pesawat dan juga biaya hidup pada bulan pertama. Penting juga untuk diketahui agar tidak berangkat mendekati masuk kuliah karena harga tiket akan melambung tinggi. Selain karena tiket yang mahal, tentu anda juga memerlukan waktu dalam mempersiapkan barang pada tempat tinggal disana nantinya.

Cek biaya hidup
Sewaktu akan berangkat, Herdiani telah mendapatkan kepastian bahwa biaya hidup dengan bantuan 80.000 yen di Nagasaki memang cukup. Tetapi bila kalian suka makan di luar, maka biaya tersebut tidak akan cukup. Perlu juga anda ketahui bahwa biaya di Jepang juga tergantung pada pemakaian gas, listik dan air yang biasanya terpisah dengan biaya ruangan. Biaya transportasi, asuransi dan tagihan telepon juga perlu anda perhitungkan.

Cek sedang musim apa di negara tujuan
Musim suatu negara sangat berhubungan erat dengan pakaian dan sepatu yang nantinya akan anda gunakan. Anda harus mempunyai pertimbangan yang matang soal hal ini. Bila membeli di Indonesia memang relatif lebih murah, tetapi pertimbangkan juga jika terlalu banyak membawa barang bisa terkena biaya kelebihan bagasi saat di pesawat nantinya.

Bawa barang dari Indonesia
Mahasiswa internasional pasti sangat rindu dengan kampung halamannya. Anda bisa membawa barang seperti gantungan kunci atau pernak-pernik bertema Indonesia untuk dibagikan dengan teman-teman sesama pelajar Indonesia atau pelajar lainnya. Setidaknya anda bisa menambah relasi dan hubungan pertemanan.

Pelajari bahasa lokal
Sekalipun anda sudah fasih menggunakan bahasa Inggris, tetapi tidak ada salahnya untuk belajar bahasa lokal seperi negara tujuan kuliah Herdiani yaitu Jepang. Tentunya hal ini akan memudahkan anda dalam bertahan hidup, terutama yang namanya belanja kebutuhan hidup sehari-hari.

Bawa makanan yang anda suka
Entah itu abon, pecel atau makanan lainnya yang anda suka sebaiknya itu dibawa walau tidak banyak. Makanan-makanan tersebut perlu anda bawa bila suatu saat rindu akan makanan yang anda suka, apalagi kalau anda tinggal di daerah atau kota yang sangat jarang untuk mendapatkan makanan internasional.

Baca Juga:
Daftar Beasiswa 2018 – 2019

Persiapkan mental diri anda
Mental itu juga sangat penting untuk anda persiapkan karena disana anda akan berkompetisi dengan semua pelajar internasional yang datang dari berbagai negara. Anda harus punya kebiasaan membaca dan berdiskusi. Herdiani mengatakan bahwa pada bulan pertama, ia langsung disuguhkan materi sebanyak 200 halaman untuk dibaca dalam waktu satu minggu yang akan menjadi bahan diskusi pada minggu berikutnya.

Demikian tips meraih Beasiswa JASSO. Apabila anda memiliki pertanyaan yang ingin diajukan, silakan menghubungi Herdiani di alamat email berikut: herdiani.subagyo@aiesec.net.