cara masuk di harvad university, beasiswa harvard university, bagimana bisa sukses masuk harvad university, tips masuk harvad university

INDBeasiswa.com – Harvard University! Salah satu universitas terbaik dan bergengsi di Amerika Serikat yang menjadi impian sebagian besar orang untuk dapat belajar di dalamnya. Karena menjadi impian banyak orang, tentu saja mereka akan bertanya panjang lebar bagaimana caranya agar bisa diterima di universitas tertua di Amerika Serikat tersebut. Bila anda juga memiliki pertanyaan yang sama, saat ini Donny Eryastha akan menceritakan pengalamannya saat di terima di Harvard University. Simak penjelasannya berikut.

Bagaimana Cara untuk Bisa Masuk di Harvard University via letsintern.com

Siapkan Aplikasi Anda

Donny mengatakan bahwa ia sering sekali mendapatkan pertanyaan seputar berapa nilai GRE miliknya sehingga bisa diterima di Harvard. Perlu anda ketahui dan ingat bahwa Harvard selalu melihat semua aspek aplikasi anda seperti nilai TOEFL, reputasi sekolah/ universitas asal, surat rekomendasi, nilai GRE, esai aplikasi dan profil kandidat pelamar. Kita tidak pernah tahu mana bobot yang paling besar sehingga memungkinkan seseorang bisa diterima oleh pihak Harvard. Jangan hanya terfokus pada nilai tes (TOEFL, GER, GMAT) yang tinggi agar bisa diterima di Harvard. Sekalipun salah satu dari nilai tes tersebut kurang, tidak ada salahnya untuk dicoba. Memang beberapa universitas menampilkan rata-rata nilai yang sangat tinggi bila ingin diterima di Harvard. Hal ini sangat wajar, karena universitas terbaik pasti mencari mahasiswa unggulan dengan nilai tes yang baik juga tentunya. Agar bisa diterima di Harvard, maka anda harus mempunyai komponen aplikasi lain yang berbeda dibandingkan dengan mayoritas pelamar lainnya.

Tidak Usah Pedulikan Mitos

Lupakan mitos tentang mendapatkan surat rekomendasi dari presiden, mendapatkan kenalan profesor atau hanya karena anak menteri/gubernur/anak walikota otomatis bisa membuat anda diterima di Harvard. Bila anda memperhatikan dengan seksama, maka Harvard tidak menyebutkan hal ini sebagai bahan pertimbangan. Untuk itulah anda tidak perlu memusingkan hal semacam hal itu, yang perlu anda lakukan adalah mempersiapkan dengan sangat baik kualitas aplikasi beasiswa anda.

Gali Informasi Lebih Detail Tentang Program Pilihan Anda

Sangat penting sekali sebelum menentukan program pilihan, anda mencari tahu terlebih dahulu segala informasi terkaitnya. Sumber yang bisa anda jadikan rujukan atau referensi adalah website universitas dan juga forum/grup/perkumpulan baik mahasiswa maupun alumni dari program tersebut. Disana anda bisa dengan cepat mendapatkan informasi mengenai kuota mahasiswa yang akan diterima, tipe kandidat mahasiswa yang dicari, syarat minimum program atau mata kuliah apa saja yang harus anda ambil. Dari data ini, anda bisa memperhitungkan dengan baik peluang untuk bisa diterima dalam program tersebut. Jangan terlalu terpaku dengan nama besar Harvard yang malah membuat anda melewatkan kesempatan yang diberikan oleh universitas dengan level dan kualitas pendidikan yang tidak jauh berbeda.

Melamar Dengan Strategi

Melamar ke suatu universitas sama halnya dengan melamar pekerjaan. Para pencari kerja tentu akan mengirimkan aplikasi lamarannya tidak hanya ke satu perusahaan saja, tetapi bisa ke 4 bahkan 5 perusahaan sekaligus. Hal ini dilakukan untuk memperbesar kemungkinan kandidat diterima atau tidak. Bayangkan saja, siswa SMA di USA bahkan melamar ke 6 universitas yang berbeda. Poin yang perlu anda ingat adalah jangan memasukkan lamaran ke universitas dengan perbedaan kualitas yang sangat jauh berbeda. Jangan asal melamar, contoh sederhana jika anda melamar ke Harvard tetapi juga melamar ke Brandeis University. Hal seperti ini menunjukkan bahwa keinginan anda sangat tidak jelas menurut Donny. Kalau anda serius ingin ke Harvard, maka cantumkan juga pendidikan yang tidak jauh berbeda seperti Princeton, Yale atau Stanford.

Jangan Tunggu Beasiswa

Kebanyakan peserta baru mendaftar ke universitas tujuan bila sudah mendapatkan beasiswa. Beasiswa itu memang penting dan jika ada kesempatan sebaiknya diusahakan untuk meraihnya. Tetapi akan lebih baik bila anda mendaftar ke universitas tujuan terlebih dahulu tanpa harus menunggu adanya beasiswa. Pihak universitas juga akan memberikan beasiswa pada setiap kandidat terutama dari negara berkembang bila dinyatakan lolos.

Bagaimana? Apakah anda sudah mendapatkan bayangan mengenai cara supaya bisa masuk di Harvard University? Cara seperti ini juga dapat anda terapkan untuk universitas tujuan anda lainnya. Yang terpenting adalah persiapkan segala sesuatunya jauh-jauh hari. Kini Donny Eryastha telah mengapai Master Administrasi Publik pada program Pembangunan Internasional di Kennedy School of Government, Harvard University dan saat ini telah bekerja sebagai Advisor to the Minister di The Indonesia Investment Coordinating Board.

Dilansir dari Indonesiamengglobal.com

Baca Juga:
Tips Sukses Meraih Beasiswa JASSO
Daftar Universitas di Jerman yang Memberikan Pinjaman Keuangan
Ini 10 Keunggulan Jika Mendapatkan Gelar Master!
5 Tips untuk Anda yang Ingin Mendaftar Beasiswa dan Dermasiswa
Beasiswa Kuliah S2 dan S3 di Jepang oleh HISF